Selasa, 13 Juni 2023 – 23:50 WIB
Jakarta – Komisaris Utama PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR), Anindya N Bakrie mengungkapkan, operational expenditure (opex) atau pengeluaran operasional dari electric vehicle (EV), termasuk bus listrik, bisa jauh lebih hemat dibandingkan kendaraan konvensional.
Bahkan dari segi biaya bahan bakar, perbedaan menggunakan EV sangat signifikan karena lebih murah hingga 80 persen dibandingkan kendaraan konvensional berbahan bakar fosil.
Anindya mencontohkan, misalnya untuk opex bus konvensional, terdapat sejumlah variabel biaya yang harus dikeluarkan mulai dari ganti oli, ganti spare part, biaya perawatan, dan lain sebagainya.
“Jadi opex misalnya kalau untuk bus (konvensional) Mayasari Bakti itu, biasanya kan dia harus ganti oli, maintenance, dan lain sebagainya. Nah kalau EV ini kan lebih sedikit keperluannya,” kata Anindya Bakrie dalam siaran Live di Instagram Trimegah Marketalk, Selasa, 13 Juni 2023.
Anindya Bakrie Saksikan Gelaran Formula E
Dia menjelaskan, dibandingkan dengan komponen atau spare part yang digunakan dalam kesatuan mobil konvensional, yang jumlahnya bisa mencapai ratusan atau bahkan ribuan komponen, tentunya hal itu membutuhkan biaya yang lebih besar dibandingkan kendaraan listrik.
“Kalau dikecilkan, bus listrik itu mungkin hanya 5 komponen. Misalnya seperti baterai, sasis, ban, string wheel, itu aja, enggak terlalu banyak lah,” ujar Anindya.
Halaman Selanjutnya
Sementara jika dilihat dari penggunaan bahan bakarnya, perbedaan signifikan hingga mencapai 80 persen itu lebih dapat dilihat. Pasalnya, biaya untuk melakukan charging kendaraan listrik dipastikan sangat jauh lebih murah dibandingkan dengan menggunakan BBM.